Tiket ‘Demon Slayer: Infinity Castle’ di Indonesia Dijual di Pasar Gelap dengan Harga Dua Kali Lipat Sebelum Rilis

Menjelang perilisan resmi film ‘Demon Slayer: Infinity Castle’ pada 15 Agustus 2025 di Indonesia, antusiasme penggemar mencapai puncaknya. Namun, euforia ini diiringi dengan fenomena yang memprihatinkan: penjualan tiket di pasar gelap (black market) dengan harga hingga dua kali lipat dari harga resmi.

Menurut laporan yang beredar di media sosial dan komunitas penggemar, sejumlah oknum memborong tiket pra-penjualan untuk kemudian dijual kembali dengan harga tinggi. Praktik ini menyebabkan banyak penggemar kesulitan mendapatkan tiket resmi, terutama untuk jadwal penayangan perdana.

Harga resmi tiket film Demon Slayer: Infinity Castle di bioskop Indonesia berkisar antara Rp50.000–Rp75.000, tergantung lokasi dan format penayangan. Namun, di pasar gelap, tiket tersebut dijual dengan harga Rp100.000 hingga Rp150.000, bahkan lebih untuk kursi premium.

Pihak distributor resmi di Indonesia telah mengimbau para penonton untuk membeli tiket hanya melalui kanal resmi bioskop atau mitra penjualan tiket daring yang terpercaya. Langkah ini penting untuk menghindari penipuan dan memastikan pengalaman menonton yang aman.

Film Infinity Castle merupakan bagian dari adaptasi arc terakhir manga Kimetsu no Yaiba karya *Koyoharu Gotouge. Mengusung visual megah dan pertarungan klimaks antara para Hashira melawan Muzan Kibutsuji, film ini diantisipasi sebagai salah satu rilis anime terbesar tahun ini.

Fenomena penjualan tiket di pasar gelap ini bukan hal baru bagi rilis film anime besar di Indonesia, namun skalanya kali ini tergolong luar biasa—mencerminkan tingginya minat dan fanbase setia Demon Slayer.

Dengan semakin dekatnya tanggal tayang, penggemar disarankan untuk segera mengamankan tiket resmi sebelum habis, serta menghindari pembelian dari pihak tidak resmi yang berpotensi merugikan.